Film ‘?’ masih menjadi film terlaris sejak dirilis 7 April 2011. Di posisi kedua, film yang juga menuai kontroversi, 13 Cara Memanggil Setan, berada di tempat kedua.
Film garapan Hanung Bramantyo ini mencatat lebih dari 100 ribu penonton dalam lima hari penayangannya. Tak heran, film yang mengangkat pentingnya toleransi dalam pluralisme di Indonesia ini memang membuat orang penasaran akibat kontroversi yang menjadi perbincangan banyak pihak.
Tak hanya itu, film yang dibintangi Reza Rahardian, Revalina S Temat, Rio Dewanto, dan Hengky Sulaiman ini juga mendapat protes keras dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Bahkan MUI mengancam akan memfatwa haram film yang dinilai mengajarkan kemurtadan. Tingginya minat penonton terhadap film ‘?’ diperkirakan karena adanya ancaman fatwa haram tersebut.Film garapan Hanung Bramantyo ini mencatat lebih dari 100 ribu penonton dalam lima hari penayangannya. Tak heran, film yang mengangkat pentingnya toleransi dalam pluralisme di Indonesia ini memang membuat orang penasaran akibat kontroversi yang menjadi perbincangan banyak pihak.
Kendati mendapat protes dari Front Pembela Islam (FPI), film 13 Cara Memanggil Setan tetap diminati. Saat ini, film tersebut mengklaim sudah meraih 700 ribu penonton. film yang diproduksi paranormal Ki Kusumo ini juga dinilai sebagai film yang menyesatkan. Film bergenre horor ini pun mampu menyedot animo penonton yang memang suka dengan dunia mistis.
Bahkan diakui Ki Kusumo, ada penonton yang akhirnya kesurupan karena mencoba cara-cara memanggil setan yang ada dalam adegan film tersebut. Padahal sebelumnya, Ki Kusumo telah mengingatkan agar penonton jangan mempraktikkan cara-cara memanggil setan yang disuguhkan dalam film itu.
Dengan pencapaian itu, lanjutnya, aksi penolakan FPI tidak berdampak apa-apa terhadap filmnya. Karena bagi Ki Kusumo, seburuk apapun film biar masyarakat sendiri yang menilai. Dan yang lebih penting, sadar atau tidak sadar telah terjadi simbiosis mutualisme antara FPI dan MUI yang ingin tetap dianggap Eksis dengan para produser film, agar film mereka Laris.
0 komentar:
Posting Komentar